TY - JOUR AU - Purwoko, Agus Abhi AU - Mutiah, Mutiah AU - Al Idrus, Syarifa Wahidah AU - Anwar, Yunita Arian Sani PY - 2020/06/01 Y2 - 2024/03/29 TI - Analisis Peluang Pengembangan Model Pembelajaran Kimia Berbasis STEM Pada Siswa SMA Se-Kota Mataram JF - Jurnal Pijar Mipa JA - J. Pijar.MIPA VL - 15 IS - 3 SE - Articles DO - 10.29303/jpm.v15i3.1742 UR - https://jurnalfkip.unram.ac.id/index.php/JPM/article/view/1742 SP - 200-205 AB - Kimia merupakan mata pelajaran yang masih kurang diminati oleh siswa sekolah menengah. Selain bersifat abstrak, kimia dianggap sebagai materi yang kurang dekat dengan kehidupan siswa. Model pembelajaran kimia berbasis STEM dapat digunakan meningkatkan ketertarikan siswa untuk mempelajari kimia. Namun, hingga kini belum banyak yang menerapkan STEM dalam proses belajar kimia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peluang dikembangkannya model STEM pada siswa SMA se-kota Mataram. Metode yang digunakan adalah metode survey menggunakan angket yang diisi oleh siswa dan guru kimia SMA di kota Mataram. Angket yang digunakan terdiri atas 2 jenis yaitu angket sikap siswa terhadap kimia dan angket pendapat guru tentang pengembangan model STEM di kota Mataram. Angket sikap terhadap kimia dibagi menjadi 4 kategori yaitu sikap belajar kimia, sikap terhadap praktikum kimia, kepercayaan terhadap kimia, dan kecenderungan untuk belajar kimia dimana masing-masing kategori diwakili oleh 3 pertanyaan. Angket divalidasi oleh 3 orang ahli di bidang pendidikan dan diperoleh kesimpulan bahwa angket valid untuk digunakan pada penelitian ini. Jumlah responden yang terlibat dalam penelitian ini adalah sebanyak 773 siswa dan 10 guru. Hasil survey menunjukkan persepsi negatif siswa untuk tiga kategori sikap yaitu sikap terhadap materi kimia, sikap terhadap praktikum kimia dan kecenderungan sikap untuk belajar kimia. Persepsi positif ditunjukkan pada satu kategori yaitu kepercayaan terhadap belajar kimia. Sebagian besar guru berpendapat bahwa belum pernah menerapkan model pembelajaran kimia berbasis STEM. Hasil survey ini menyimpulkan bahwa pengembangan model kimia berbasis STEM diperlukan untuk meningkatkan sikap siswa dalam belajar kimia. ER -