PEMBERDAYAAN PETERNAK MELALUI APLIKASI TEKNOLOGI PENGOLAHAN DAGING SAPI SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN NILAI TAMBAH PRODUK DI KECAMATAN NGADIROJO, KABUPATEN WONOGIRI

Abstract

Upaya pengembangan usaha penggemukan sapi potong di Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri dilakukan dengan membentuk Kelompok Tani Ternak (KTT) Jati Galih di Desa Gedong dan KTT. Sumber Rejeki di Desa Gemawang. Usaha penggemukan sapi potong yang dijalankan peternak anggota KTT Jati Galih dan KTT Sumber Rejeki masih bersifat tradisional sehingga produktivitas ternak yang dihasilkan masih rendah. Produktivitas ternak yang rendah berdampak pada pendapatan yang diperoleh peternak dalam usaha penggemukan sapi potong tidak optimal sehingga diperlukan upaya pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan nilai tambah produk dengan teknologi pasca panen. Dilatarbelakangi belum adanya aplikasi teknologi pengolahan daging sapi untuk meningkatkan nilai tambah produk maka diperlukan penyuluhan dan pelatihan teknologi pengolahan daging sapi sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 27 April-10 Juni 2017 di Kecamatan Ngadirojo. Tujuan dari kegiatan ini adalah menganalisis tingkat keberhasilan pelatihan teknologi pengolahan daging sapi di Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri. Metode pelaksanaan adalah melalui Focus Group Discussion (FGD), penyuluhan dan pelatihan teknologi pengolahan daging sapi. Berdasarkan hasil kegiatan menunjukkan bahwa karakteristik peternak yang mengikuti pelatihan teknologi pengolahan daging sapi meliputi rata-rata usia peternak 37 tahun, tingkat pendidikan SMP, jumlah anggota keluarga 4 orang dan pekerjaan utama sebagai petani. Ditinjau dari aspek kognitif terjadi peningkatan pengetahuan peternak sebelum dan sesudah dilakukannya pelatihan. Hal ini terlihat pada nilai pretest sebelum pelatihan 43,2 dan nilai post test sesudah pelatihan 64,4 dengan rata-rata peningkatan hasil yang diperoleh adalah 21,3 sehingga dapat disimpulkan bahwa pelatihan yang diikuti peternak menunjukkan keberhasilan.

Kata kunci : sapi potong, teknologi, pengolahan daging, pelatihan, nilai tambah