KEPADATAN POPULASIUca lacteaDANUca coarcataPADA BIOTOP YANG BERBEDA DI BENGKULU
Abstract
Kepiting biola (Uca spp.) memiliki keanekaragaman yang tinggi dan penyebaran yang luas di pesisir pantaiÃÂ terutama daerah tropis dan sub tropis. Eksistensinya dalam ekosistem mudah dikenali karena mempunyai morfologiÃÂ dimorfisme serta ukuran capitnya yang sangat mencolok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepadatan duaÃÂ populasi kepiting biola, Uca lactea dan Uca coarcataÃÂ pada karakteristik biotop berbeda di pesisir pantai KotaÃÂ Bengkulu. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai dengan April 2016 di Muara Sungai Hitam KotaÃÂ Bengkulu pada lima titik penelitian yaitu pasir, lumpur, pasir bercampur lumpur, vegetasi bakau dan vegetasiÃÂ tumbuhan api-api. Sampel diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Analisa kandungan bahanÃÂ organik dilakukan di BPTP Kota Bengkulu. Dari 5 titik penelitian secara keseluruhan diperoleh kepadatan 1,75ÃÂ individu/m2. Populasi masing-masing Uca berdasarkan karakteristik biotop menunjukan bahwa Uca lactea dominan
pada habitat yang ditumbuhi tumbuhan api-api dengan substrat pasir bercampur lumpur, komposisi pasirnya lebihÃÂ banyak dari lumpur serta memiliki kadar bahan organikyang normal. Sementara ituUca coarcata mendominasi areaÃÂ berlumpur tanpa vegetasi dengan kandungan organik yang tinggi. Populasi Uca dipengaruhi oleh kondisi substratÃÂ maupun kandungan bahan organik dan keberadaan vegetasi pada habitatnya. Uca lactea dan Uca coarcata dalamÃÂ penelitian ini memilikikemampuanadaptasi yang berbedadalam biotop yang berbeda.
Kata kunci:bengkulu, biotop,populasi,Uca lactea, Uca coarcata.