Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) nilai sosial pada taman wisata narmada; (2) mengetahui nilai pendidikan pada taman wisata narmada. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Studi Kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan (1) nilai-nilai sosial pada taman wisata narmada; (a) keserasian hidup, meliputi nilai keadilan memberikan hak dan kewajiban yang seimbang dan sama kepada orang-orang atau kelompok dengan status yang sama. Selanjutnya toleransi yaitu sikap menghormati dan menghargai setiap tindakan, pendapat dan keputusan orang lain. Selanjutnya Kerjasama merupakan suatu usaha bersama antara orang perorangan atau kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Selanjutnya Demokrasi merupakan bentuk kebebasan dalam mengambil keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. (b) tanggung jawab, meliputi nilai rasa memiliki membuat seseorang menjadi pribadi yang tahu sopan santun, memiliki cita rasa dan mampu menghargai diri sendiri dan orang lain, bersikap hormat terhadap keluhuran martabat manusia, memiliki cita rasa moral dan rohani. Selanjutnya disiplin untuk menanamkan prilaku mana yang baik dan mana yang buruk. (c) kasih saying, meliputi pengabdian, tolong menolong,kekeluargaan, kesetian, dan kepedulian. (2) nilai-nilai pendidikan pada taman wisata narmada; (a) Nilai edukasi religius bertujuan untuk mendidik agar manusia lebih baik menurut tuntutan agama dan selalu ingat kepada Tuhan. (b) nilai edukasi moral merupakan peraturan-peraturan yang berhubungan dengan kelakuan atau tindakan manusia dan adat istiadat dari seseorang individu dari suatu kelompok yang meliputi perilaku. (c) nilai edukasi sosial merupakan kumpulan sikap dan perasaan yang diwujudkan melalui perilaku yang mempengaruhi perilaku seseorang yang memiliki nilai tersebut. (d) nilai edukasi budaya merupakan sesuatu yang dianggap baik dan berharga dalam suatu kelompok masyarakat.
Afifuddin, H., & Saebani, B. A. (2009). Metodologi penelitian kualitatif. CV Pustaka Setia.
Arifin, H. S., & Arifin, N. H. S. (2006). Pemeliharaan taman. Penebar Swadaya.
Bungin, B. (2003). Analisis data penelitian kualitatif. PT Raja Grafindo Persada.
Bungin, B. (2007). Penelitian Kualitatif. Prenadamedia Group.
Creswell, J. W., & Poth, C. N. (1998). Qualitative Inquiry and Research Design. SAGE Publications Inc.
Darmadi, H. (2009). Kemampuan Dasar Mengajar. Alfabeta.
Departemen Pendidikan Nasional Kantor Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat Bagian Proyek Pembinaan Permuseuman NTB. (2001). Peninggalan Sejarah dan Kepurbakalaan Nusa Tenggara Barat.
Everett, W. G. (1918). Moral Values: a Study of The Principles of Conduct. H. Holt and Company.
Fitriana, E. (2018). Strategi Pengembangan Taman Wisata Kum Kum Sebagai Wisata Edukasi Di Kota Palangkaraya. Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, Dan Praktek Dalam Bidang Pendidikan Dan Ilmu Geografi, 23(2).
Grey, G. W. (1996). The Urban Forestry: Comprehensive Management. John Wiley and Sons, Inc.
Hasan, M. I. (2002). Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Ghalia Indonesia.
Hendropuspito, D. (1985). Sosiologi agama. Kanisius.
Irsyadusshahibul, F. (2020). Taman Udayana dan Penyimpangan Sosial Remaja di Kota Mataram. Universitas Mataram.
Shirvani, H. (1983). The Urban Design Process. Van Nostrand Reinhold Company.
Sitanggang, A. R. (2016). Perilaku Menyimpang Remaja Dalam Memanfaatkan Ruang Terbuka Hijau (Studi Kasus Taman Kota Tepian Mahakam Samarinda). EJournal Pembangunan Sosial, 4(4), 1–15.
Copyright (c) 2025 Sindy Mira
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The FKIP University of Mataram Journals is Open Access Journals provides quality journal publication services to documenting and preserving scientific article from the results of your research