The Relationship Between Parental Education Level and Parenting Patterns on the Incidence of Stunting Among Children Aged 6–24 Months
Authors
Muhammad Rofi Wahyu Setyadi , Lina Nurbaiti , Nurul Firdausi ParamaiswariDOI:
10.29303/jbt.v25i4.10303Published:
2025-10-03Issue:
Vol. 25 No. 4 (2025): in ProgressKeywords:
Parental education, parenting style, stunting, toddlers.Articles
Downloads
How to Cite
Downloads
Abstract
A public health concern, stunting impacts children's physical and cognitive development, especially in toddlers. In order to prevent stunting, socioeconomic factors including parental education and parenting style are crucial. The purpose of this study was to examine the relationship between stunting in children aged 6 to 24 months in the Puyung Public Health Center's service area in Central Lombok and parental education and parenting style. This observational study used a cross-sectional design involving eight integrated health posts (posyandu). Stratified random sampling was used to identify 90 parents with children between the ages of 6 and 24 months as study participants. Information was gathered via questionnaires and the Maternal and Child Health (MCH) book. The chi-square test was used for bivariate analysis. 54.4% of the population was stunted. The majority of dads (48.9%) and women (46.7%) had completed senior high school. The majority of respondents (73.3%) thought that parenting was good, with democratic parenting being the most popular (46.7%). There was no statistically significant correlation between the incidence of stunting (p>0.05) and maternal education (p=0.080), father education (p=0.387), parenting category (p=0.655), or parenting type (p=0.402). In conclusion, there was no discernible link between stunting in children aged 6 to 24 months in the Puyung Public Health Center's service area in Central Lombok and parental education or parenting style. More studies with bigger sample sizes and examination of other affecting variables like socioeconomic status and diet are among the recommendations.
References
Amelia NA. (2023). Hubungan Pola Asah, Asih, dan Asuh dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Lontar Surabaya. Media Gizi Kesmas;12(1):389–97.
Ariga S. (2022). Hubungan Antara Tingkat Pendidikan dan Tingkat Pengetahuan dengan Perilaku Hidup Sehat, Berkualitas di Lingkungan Rumah. Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial, dan Pengabdian Kepada Masyarakat;2(3):723–30.
Beal, T., Tumilowicz, A., Sutrisna, A., Izwardy, D., & Neufeld, L. M. (2018). A review of child stunting determinants in Indonesia. Maternal & Child Nutrition, 14(4), e12617. https://doi.org/10.1111/mcn.12617
Bella FD, Fajar NA, Misnaniarti M. (2020). Hubungan Pola Asuh dengan Kejadian Stunting Balita dari Keluarga Miskin di Kota Palembang. J Gizi Indones;8(1):31.
Black, R. E., Victora, C. G., Walker, S. P., Bhutta, Z. A., Christian, P., De Onis, M., ... & Uauy, R. (2013). Maternal and child undernutrition and overweight in low-income and middle-income countries. The lancet, 382(9890), 427-451.
Ekawati G, Rokhaidah. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Desa Malinau Hilir Kabupaten Malinau Kalimantan Tahun 2021. Media Informasi;18(2):52–9.
Hartini, S., Yuswiyanti, A., Winarsih, B. D., & Widyaningsih, H. (2023, July). The Relationship Between Parenting Pattern And Stunting Incidence In Toddlers In Sumber Village, The Working Area Of The Menden Health Center, Blora District. In Proceeding Cendekia International Conference Health and Technology (Vol. 1, pp. 188-195).
Jannah, F. (2019). Hubungan tingkat pendidikan dan pengetahuan orang tua terhadap kejadian stunting pada balita di puskesmas kebayoran baru kota jakarta selatan (Bachelor's thesis, Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Kemenkes RI (2021) ‘buku saku hasil studi status gizi indonesia (SSGI) tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota tahun 2021’, Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., pp. 2013–2015.
Kemenkes RI. (2018). Cegah Stunting Dengan Perbaikan Pola Makan, Pola Asuh Dan Sanitasi, Kemenkes
Kemenkes RI. (2018). Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia, Kementerian Kesehatan RI. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. (2023). Indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK). Diakses dari https://ayosehat.kemkes.go.id.
Lemaking, V. B., Manimalai, M., & Djogo, H. M. A. (2022). Hubungan pekerjaan ayah, pendidikan ibu, pola asuh, dan jumlah anggota keluarga dengan kejadian stunting pada balita di Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang. Ilmu Gizi Indonesia, 5(2), 123-132.
Miyati DS, Rasmani UEE, & Fitrianingtyas A. (2021). Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua terhadap Pola Asuh Anak. Kumara Cendekia, 9(3):139.
Munawaroh, H., Nada, N. K., Hasjiandito, A., Faisal, V. I. A., Heldanita, H., Anjarsari, I., & Fauziddin, M. (2022). Peranan Orang Tua Dalam Pemenuhan Gizi Seimbang Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Pada Anak Usia 4-5 Tahun. Sentra Cendekia, 3(2), 47-60.
Murtini, J., & Jamaluddin, J. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 0–36 Bulan. Jikp© Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah, 7.
Mustajab, A. & Romdiyah, R., (2023). Hubungan Tingkat Pendidikan Orangtua Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita. Maternity and Neonatal: Jurnal Kebidanan, 10, pp.94-100.
Nisa, H., Puspitarini, L. M., & Zahrohti, M. L. (2022). Perbedaan peran ibu dan ayah dalam pengasuhan anak pada keluarga Jawa. Jurnal Multidisiplin West Science, 1(02), 244-255.
Nugroho, M. R., Sasongko, R. N., & Kristiawan, M. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada anak usia dini di Indonesia. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 2269-2276.
Nurjanah, D. T. J., & Nurhayati, F. (2022). Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dan Pengetahuan Gizi Ibu Dengan Status Gizi Siswa Kelas Bawah Di Sdn Campurejo 1 Bojonegoro. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 75-80.
Putri, M. R. (2019). Hubungan pola asuh orangtua dengan status gizi pada balita di wilayah kerja puskesmas bulang kota batam. Jurnal Bidan Komunitas, 2(2), 96.
Rahmayanti, E. I., & Lestari, K. F. (2023). Hubungan Pengetahuan Orang Tua Dan Dukungan Keluarga Dengan Status Gizi Balita Di Rumah Sakit Umum Daerah Tora Belo. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 1(3), 131-137.
Dwimita, A. N. (2023). PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP MORALITAS ANAK DI DESA LAWANGANAGUNG KECAMATAN SUGIO KABUPATEN LAMONGAN: Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Pola Asuh Orang Tua terhadap Moralitas Anak. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 11(2), 586-600.
Smith, L. C., & Haddad, L. (2015). Reducing child undernutrition: past drivers and priorities for the post-MDG era. World Development, 68, 180-204.
Supariasa, I. D., & Purwaningsih, H. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita Di Kabupaten Malang. Karta Rahardja: Jurnal Pembangunan Dan Inovasi, 1(2), 55-64. https://ejurnal.malangkab.go.id/index.php/kr/article/view/21
Victora, C. G., Adair, L., Fall, C., Hallal, P. C., Martorell, R., Richter, L., & Sachdev, H. S. (2008). Maternal and child undernutrition: consequences for adult health and human capital. The lancet, 371(9609), 340-357.
Wedhayanti, G. C. (2024). Peran Ayah (Fathering) Dalam Pengasuhan. Daiwi Widya, 11(1), 80-91.
WHO. (2014) Stunting Policy Brief: Global Nutrition Targets 2025;(9).
Bornstein, M. H., Rothenberg, W. A., Lansford, J. E., Bradley, R. H., Deater-Deckard, K., Zietz, S., ... & Esposito, G. (2023). Parenting and child development in low-and middle-income countries. Routledge.
License
Copyright (c) 2025 Muhammad Rofi Wahyu Setyadi, Lina Nurbaiti, Nurul Firdausi Paramaiswari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Biologi Tropis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright of the received article shall be assigned to the author as the owner of the paper. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the link/DOI of the article at the journal. Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from the journal with an acknowledgment of initial publication to this journal.