PERBEDAAN BERAT (gram) BIBIT KERANG MUTIARA (Pinctada Maxima) ANTAR WARNA CANGKANG DI PERAIRAN TEKALOK LOMBOK TIMUR NTB
Authors
Syachruddin AR., Abdul Syukur, Septy SuryaningsihDOI:
10.29303/jbt.v18i1.564Published:
2018-05-14Issue:
Vol. 18 No. 1 (2018): Januari - JuniArticles
Downloads
How to Cite
Downloads
Metrics
Abstract
Bibit kerang mutiara jenis Pinctada maximamemiliki berbagai macam warna cangkang, tetapi yang lebih menonjol, adalah : warna coklat, warna kuning, warna hitam dan warna putih. Berat bibit kerang mutiara berdasarkan warna cangkangnya bervariasi. Hasil penelitian tentang berat bibit menurut kelompok warna, menunjukkan bahwa: berat dan variasi beratnya, adalah : Warna Coklat (0,564 gram dengan variasi 0,010); Warna Kuning (0,557gram dengan variasi 0,012); Warna Hitam (0,565 gram dengan variasi 0,054) dan Warna Putih (0,575 gram dengan variasi 0,013). Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa : perbedaan berat bibit antar kelompok warna tidak signifikan, karena Fhitung (1,436) < Ftabel (2,608) dan nilai P (0,230) < Pcritikal (2,608). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pertumbuhan berat bibit kerang mutiara antar kelompok warna tidak ada perbedaannya, namun berdasarkan reratanya bibit yang berwarna putih cenderung lebih berat dibandingkan dengan bibit yang berwarna lainnya dengan urutan berat, sebagai berikut: Putih (0,575 gram) > Hitam (0,565 gram) > Coklat (0,564 gram) > Kuning (0,557gram).ÃÂ
Kata kunci : bibit, warna cangkang, berat dan variasi.
ÃÂ
AbstractCockle pearl seed Pinctada maxima species owning assorted ofcolour of shell but more uppermost, is : brown yellowcolour, black colour and white colour. Heavy of pearl cockle seed pursuant to the colour of him vary. Result of research concerning seed weight according to colour group, indicating that: wt. variation and weight, is : Brown ( 0,564 gram with variation of 0,010); Yellow Colour(0,557gram with variation [of] 0,012); Black Colour ( 0,565 gram with variation [of] 0,054) and White Colour (0,575 gram with variation of 0,013). Statistical analysis result show that : heavy difference of seed between colour group do not isn't it, because Fcount(1,436) <Ftable ( 2,608) and value of P (0,230) <Pcritikal ( 2,608). This Research result indicate that: heavy growth of pearl cockle seed between colour group there no difference of him, but pursuant to the average of seed which was white chromatic tend to compared to heavier of seed which is other chromatic with heavy sequence, as follows: White ( 0,575 gram > Black ( 0,565 gram > Brown ( 0,564 gram > Yellow (0,557gram).
Key word : seed, colour of shell, heavy and variation.
ÃÂReferences
Anonim (2013a). Teknologi Tepat Guna (Cara Budidaya Tiram Mutiara). Balai Budidaya Laut, Direktorat Jendral Perikanan, Departemen Pertanian, Lampung. (http://teknologi-tepat-guna-blogspot.com/2013/04)
Anonim, (2013b). Kerang Mutiara Sumbar Berkualitas Internasional. Divisi Teknologi Informasi Classy FMé2012. All rights reserved. 21 Mei 2013.
Anonim, (2016). Dukung Pengembangan Budidaya Kerang Mutiara Berkelanjutan. Kantor Kelautan dan Perikanan (KKP) Bantuan Benih Dari UPT Lingkup DJPBData Bantuan Direktorat Kawasan 2016 Update 25 Oktober 2016. Profil, Direktorat, Download, Akuntabilitas, Layanan Publik, Statistik, Link Lembaga. SESDITJEN, DIREKTORAT.
Hakim AR dan Prabowo T, (2012). Kajian Teknis Dan Analisis Usaha Produksi Budidaya Kerang Mutiara Air Laut (Pinctada Maxima) Penghasil Butir Mutiara Air Laut Lombok The South Sea Pearl. Lombok Barat, 30 Oktober 2012.
Ida Komang Wardana dkk, (2014). Profil Benih Tiram Mutiara (Pinctada maxima) Dari Hasil Pemijahan yang Terkontrol. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Budidaya Laut Gondol. PO.BOX. 140 Singaraja Bali 81101. Jurnal Oseanologi Indonesia Vol.1, No.1, Maret 2014.
Syachruddin, AR., (1990). Kualitas Biologik, Kimia dan Fisik Perairan Pesisir dan Kaitannya dengan Pertumbuhan Tiram Mutiara (Pinctada sp) di Tanjung Bero Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Tesis untuk memperoleh gelar Magister pada FPS-UGM Yogyakarta.(belumdipublikasikan).
Syachruddin, AR., (1997a). Warna Cangkang Bibit Kerang mutiara jenis Pinctada maxima di NTB. (Laporan Penelitian survey bibit kerang mutiara pada PT. Selat Alas, PT. Bumi, PT. Aneka Mutiara dan PT. Paloma Agung di Nusa Tenggara Barat). Kerjasama dengan PT. Bumi Indonesia.
Syachruddin, AR., (1997b). Analisis Hormon LH dan FSH Kerang mutiara jenis Pictada maxima. Laporan penelitian pendahuluan disertasi berjudul Stimulasi Hormonal Untuk Memacu Pemijahan Kerang mutiara. Program Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya (belum dipublikasikan)
Syachruddin, AR., (1999). Stimulasi Hormonal Untuk Memacu Pemijahan Kerang Mutiara (Pinctada maxima). Disertasi untuk memperoleh gelar Doktor pada Program Pasca Sarjana Universitas Airlangga Surabaya (belum dipublikasikan).
Syachruddin AR., Drs., MS. Dr., (2005). Perairan Laut NTB Menyimpan Biota Komoditas Unggulan Eksport. Dosen Biologi PMIPA FKIP Universitas Mataram. Makalah seminar Nasional Kerang mutiara di Jakarta. Diselenggarakan oleh BAPENAS RI dalam rangka persiapan Studi Banding ke Eropah oleh LER (Local Economic Resource). September Tahun 2005.
Syachruddin AR.,(2006). Peningkatan Produksi Mutiara Melalui Usaha Pembesaran Bibit Kerang Mutiara Di Perairan Kota Bima NTB. Dosen Biologi PMIPA FKIP Universitas Mataram.(Makalah Seminar Bapenas Program Local Economic Resources Development (LERD). Jakarta, 20 September 2006.
Syachruddin, AR., (2014a). Sejarah Perkembangan Mutiara. Jurnal Biotropis, volume 14 (1):45ââ¬â51. 2 Januari 2014. ISSN 1411 ââ¬â 9587.
Syachruddin, AR., (2014b). Penerapan Model Matematika dalam Memprediksi keuntungan Budidaya Kerang mutiara. Jurnal Penelitian Universitas Mataram, volume 2 (14) :83âËâ90. Agustus 2008. EdisiA : Sains dan Teknologi. ISSN 0854 ââ¬â 0098.
Sutrisno Hadi., (2000). Seri Program Statistik (SPS) versi 2000. Manual SPS Paket MIDI.Edisi : Prof. Sutrisno Hadi. Universitas Gadjah Mada tahun 2000.
Yeni Sulistiyani dkk (2004). Filtration Rate Tiram Mutiara Pinctada Maxima Dari Perairan Lombok, NTB. Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro. Semarang, (E-mail: [email protected].
Yosmer,(1999). Kerang mutiara Sumbar Berkualitas Internasional. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat.
License
Jurnal Biologi Tropis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright of the received article shall be assigned to the author as the owner of the paper. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the link/DOI of the article at the journal. Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from the journal with an acknowledgment of initial publication to this journal.