Distribution and Composition of Waste on the Coast of Gili Trawangan
Authors
Sabilillah Sabilillah , Chandrika Eka Larasati , Arben VirgotaDOI:
10.29303/jbt.v25i3.9580Published:
2025-07-29Issue:
Vol. 25 No. 3 (2025): Juli-SeptemberKeywords:
Distribution, Gili Trawangan, Marine debris, Tourism, PlasticArticles
Downloads
How to Cite
Downloads
Metrics
Abstract
The coastal area of Gili Trawangan, a prominent tourism destination, is facing increasing ecological pressure due to intensified tourism activities and population growth. This study aims to analyze the distribution and composition of macro debris along the coast of Gili Trawangan, North Lombok Regency. This study used transect and quadrat methods, as well as marine debris classifications according to NOAA and Tangavoa Blue. The results showed that the highest amount of waste was plastic (71%), followed by glass (13%), and ceramics (8%). The highest waste distribution was found at the port (62kg) and tourist areas (30%). These findings highlight that inadequate waste management and low public awareness significantly contribute to coastal pollution. Therefore, an integrated waste management strategy and increased public participation are urgently needed to preserve the marine ecosystem of Gili Trawangan.
References
Arianto, M. F. (2020). Potensi wilayah pesisir di negara Indonesia. Jurnal Geografi, 10(1), 204-215.
Bagustiandi, T. (2024). Analisis dampak pertumbuhan populasi terhadap peningkatan volume sampah di Gili Trawangan. Environmental, Social, Governance and Sustainable Business, 1(1), 1-10. https://doi.org/10.61511/esgsb.v1i1.2024.756
Darma, A. (2020). Fauna Laut Dengan Media Sampah Anorganik Pada Karya Seni Rupa (Doctoral dissertation, ISI Yogyakarta).
Dewanta, A. S. (2015). Permintaan Rekreasi Gili Trawangan dan Pembangunan Daerah. AJIE (Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship), 4(03), 130-137.
Dias, B. F. D. S., & Lovejoy, T. E. (2012). Impacts of marine debris on biodiversity: current status and potential solutions. CBD Technical Series, 67, 11-26.
Djaguna, A., Pelle, W. E., Schaduw, J.N.,Manengkey, H. W., Rumampuk, N. D., & Ngangi, E. L. (2019). Identifikasi sampah laut di pantai tongkaina dan talawaan bajo. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, 7(3), 174-182.
Fadika, U., Rifai, A., Rochaddi, B., Studi, P.,Jurusan, O., & Kelautan, I. 2014. Arah Dan Kecepatan Angin Musiman Serta Kaitannya Dengan Sebaran Suhu Permukaan Laut Di Selatan Pangandaran Jawa Barat. Journal of Oceanography, 3(3), 429–437.
Ghozali, I. (2016). Aplikasi analisis multivariete dengan program IBM SPSS 23.
Indarto, S. L., & Ghozali, I. (2016). Fraud diamond: Detection analysis on the fraudulent financial reporting. Risk governance & control: financial markets & institutions, 6(4).
Isman F, M. (2016). Identifikasi Sampah Laut di Kawasan Wisata Pantai Kota Makassar. Skripsi. Departemen Ilmu Kelautan Fakultas Ilmu Kelautan Dan Perikanan Universitas Hasanuddin. Makassar.
Ismunarti, D. H., & Rochaddi, B. (2013). Kajian pola arus di perairan Nusa Tenggara Barat dan simulasinya menggunakan pendekatan model matematik. Buletin Oseanografi Marina, 2(3), 1-11.
Jambeck R., J., Roland G., Chris W., Theodore R., S., Miriam P., Anthony A., Ramani N. and Kara L. (2015). Plastic Was Inputs From Land Into The Ocean. Journal. Science
Johan Y., Renta., P.P., Muqsit A., Purnama D., Maryani L., Hiriman P.Rizky F., Astuti A., F., Yunista T. (2020). Analisis Sampah Laut (Marine debris) di Pantai Kualo Kota Bengkulu. Jurnal Enggano. Vol (5:.273-289. Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.
Kurniaty, Y., Nararaya, W. H. B., Turawan, R. N., & Nurmuhamad, F. (2016). Mengefektifkan pemisahan jenis sampah sebagai upaya pengelolaan sampah terpadu di Kota Magelang. Varia Justicia, 12(1), 135-150.
Larasati C, E., Damayanti A, A., Nurliah, Astriana B, H., Rahman I. 2022. Komposisi Sampah Laut (Marine debris) Di Kawasan Pesisir Barat Pantai Ampenan Kota Mataram. Jurnal Enggano. Vol (7): 42-51.
LeiteAS, Santos LL, Costa Y, Hatje V. 2014. Influence of Proximity to an Urban Center in the Pattern of Contamination by Marine Debris. Marine pollution bulletin. 81:242-247.
Lindawati, L., & Kushadiwijayanto, A. A. (2018). Karakteristik perambatan gelombang pasang surut di estuari kapuas kecil.
Manikasari, G. P., & Mahayani, N. P. D. (2018). Peran Hutan Mangrove sebagai Biofilter dalam Pengendalian Polutan Pb dan Cu di Hutan Mangrove Sungai Donan, Cilacap, Jawa Tengah. Jurnal Nasional Teknologi Terapan (JNTT), 2(2), 105–117.
Mukhtasor. (2006). Pencemaran Pesisir dan Laut. Pradnya Paramita. Jakarta.
Meyrena, S. D., & Amelia, R. (2020). Analisis pendayagunaan limbah plastik menjadi ecopaving sebagai upaya pengurangan sampah. Indonesian Journal of Conservation, 9(2), 96-100.
Nursyahnita, S. D., Idris, F., & Suhana, M. P. (2022). Pemodelan Hidrodinamika Pola Arus dan Kaitannya Terhadap Distribusi Sampah Laut di Perairan dan Pesisir Kota Tanjungpinang. Universitas Maritim Raja Ali Haji. Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.
Kusumastuti, A. H., & Pamungkas, A. (2018). Identifikasi potensi dan permasalahan daya dukung lingkungan berdasarkan aspek daya dukung fisik, daya dukung ekologis, dan daya dukung sosial pada Pantai Baron, kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Jurnal Teknik ITS, 7(1), C55-C59.
Patuwo N,C., Wilmy Dr, Manengkey H., Schaduw J,N,W., Manembu D, I, S., Edwin D, I. (2020). Karakteristik Sampah Laut Di Pantai Tumpaan Des Taleti Dua Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa. Jurnal Pesisir Dan Laut Tropis. Vol (8): 70-83. Perairan Gili Air,Gili Meno dan Gili Trawangan.
Paper Knowledge. Toward a Media History of Documents, 12–26. R. (2021). Plankton Selat Bali: Identifikasi, Dinamika, dan Solusi Pemantauannya. Universitas Brawijaya Press.
Rahman, I., Amrullah, Z., Sutono, B., Kurniawan, A., Hasanah, B. H. H., & Elmazani, B. (2021). Upaya Penanggulangan Bencana Covid-19 Melalui Pendekatan Preventif Dan Persuasif Di Kecamatan Sakra Barat, Lombok Timur. Jurnal Pepadu, 2(2), 240-245.
A., Hasanah, B. H., & Ryan, Cooper, & Tauer. (2021). Dokument Review Zonasi Taman Wisata Sampah Laut Melalui Pendampingan pada Masyarakat Lokasi Wisata Pantai. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 2(2).
Rangel-Buitrago, N., Neal, W. J., & de Jonge, V. N. (2020). Risk assessment as tool for coastal erosion management. Ocean & Coastal Management, 186, 105099.
Sartimbul, A., Rohadi, E., Herawati, E. Y., Yona, D., Khasanah, R. I., & Widiarti, R. (2021). Plankton Selat Bali: Identifikasi, Dinamika, dan Solusi Pemantauannya. Universitas Brawijaya Press.
Simatupang, C. M., Surbakti, H., & Agussalim, A. (2016). Analisis Data Arus di Perairan Muara Sungai Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. Maspari Journal, 8(1), 15-24.
Suharyono, O.S. and Adrianto, D., (2018). Studi Hasil Running Model Arus Permukaan Dengan Software Numerik Mike 21/3 (Guna Penentuan Lokasi Penempatan Stasiun Energi Arus Selat LombokNusapenida). Applied Technology and Computing Science Journal, 1(1). 10.1007/978-1-4471-4643-8
Sukib, S., Siahaan, J., & Supriadi, S. (2019). Meningkatkan Kesadaran Bahaya Supangkat, S., & Herdiansyah, H. (2020). Analysis Correlation of Municipal tiga kota Ambon. TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan, 15(1), 30-39. https://doi.org/10.30598/TRITONvol15issue1page30-39
Tuhumury, N. C., & Kaliky, I. (2019). Identifikasi Sampah Pesisir di desa rumah tiga kota Ambon. TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan, 15(1), 30-39.
Tuahatu, J. W., Manuputty, G. D., & Tuhumury,N. C. (2022). Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap dampak sampah laut dan pengelolaannya melalui pengenalan konsep ecobricks di Gudang Arang, Kelurahan Benteng, Kota Ambon. Jurnal Hirono, 2(1),44–54. https://doi.org/10.55984/hirono.v2i1.84
Yusra, Y., & Erlini, R. (2021). Komposisi Dan Kepadatan Sampah Laut (Marine Debris) Pantai Purus, K Ota Padang. Jurnal Katalisator, 6(1), 74-82.
Zaelani, A. (2020). Kajian Arus Permukaan dengan Menggunakan Pendekatan Model Hidrodinamika di Perairan Pulau Gili Terawangan Lombok, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Akuatek, 1(2), 113-117.
License
Copyright (c) 2025 Sabilillah Sabilillah, Chandrika Eka Larasati, Arben Virgota

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Biologi Tropis is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright of the received article shall be assigned to the author as the owner of the paper. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the link/DOI of the article at the journal. Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from the journal with an acknowledgment of initial publication to this journal.