Pengaruh Dosis dan Waktu Pemberian Kompos Terhadap Pertumbuhan Bayam Cabut (Amarathus gangeticus)

Authors

Ahmad Raksun , I Wayan Merta , I Gde Mertha

DOI:

10.29303/jpm.v16i3.2543

Published:

2021-06-02

Issue:

Vol. 16 No. 3 (2021): Juni 2021

Keywords:

dosis kompos, pertumbuhan bayam

Articles

Downloads

How to Cite

Raksun, A., Merta, I. W., & Mertha, I. G. (2021). Pengaruh Dosis dan Waktu Pemberian Kompos Terhadap Pertumbuhan Bayam Cabut (Amarathus gangeticus). Jurnal Pijar Mipa, 16(3), 411–417. https://doi.org/10.29303/jpm.v16i3.2543

Downloads

Download data is not yet available.

Metrics

Metrics Loading ...

Abstract

Bayam merupakan tanaman sayuran yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia. Ketersediaan unsur hara pada media tanam merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan terhadap pertumbuhan bayam cabut. Pemupukan tanaman untuk meningkatkan ketersediaan unsur hara dan pertumbuhan tanaman bayam dapat dilakukan menggunkan kompos. Penelitian tentang pengaruh dosis dan waktu pemberian kompos terhadap pertumbuhan bayam cabut sudah dilakuakan di Desa Terong tawah pada bulan Juni sampai dengan November 2020. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh dosis kompos terhadap pertumbuhan bayam cabut, (2). pengaruh waktu pemberian kompos terhadap pertumbuhan bayam cabut, (3) pengaruh interaksi antara dosis dan waktu pemberian kompos terhadap pertumbuhan bayam cabut, (4) kadar optimum komposà yang harus diberikanà pada lahan pertanian agar bayam cabut tumbuh secara optimal. Dalam penelitian ini digunakan rancangan 2 faktor dengan 3 ulangan. Parameter pertumbuhan yang diukur adalah tinggi batang, jumlah daun, panjang daun dan diameter batang bayam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) perbedaan dosis kompos berpengaruh nyata terhadap tinggi batang, jumlah daun, panjang daun dan diameter batang bayam cabut, (2) perbedaan waktu pemberian kompos berpengaruh nyata terhadap semua parameter pertumbuhan yang diukur, (3) interaksi antara dosis dan waktu pemberian kompos tidak berpengaruh nyata semua parameter pertumbuhan yang diukur, (4) dosis optimum kompos adalah 1,5 kg per 1 m2 lahan pertanian, (5) pemberian kompos 28 hari sebelum tanam memberikan hasil pertumbuhan bayam cabut yang lebih baik dari pada perlakuan lainnya.

References

Rizki, F. (2013). The Miracle of Vegetables. PT Agro Media Pustaka. Jakarta.

Musnamar, E.I. (2003). Pupuk Organik Padat. Penebar Swadaya. Jakarta.

Indrayati, L. (2005). Pengolahan Jerami Padi pada Pertanaman Padi Lahan Pasang Surut Sulfat Masam. Abstrak Hasil Penelitian Pertanian Indonesia Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Hasil Penelitian Indonesia. Vol. XII No.2. Bogor.

Raksun, A. Mahrus dan Mertha, I.G. (2021). Effect of Urea and Cow Fecal Commpost on Growth and Yield of Green Eggplat (Solanum melongena, L.). Jurnal Penelitian Pendidikan IPA. 7 (1): 54 ââ¬â 59.

Maruli, Ernita dan Gultom, H. (2012). Pengaruh Pemberian NPK Grower dan Kompos terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frustencen L.). Dinamika Pertanian. 27 (3): 149 ââ¬â 155

Syafriliandi, Murniati dan Idwar. (2016). Pengaruh Jenis Kompos terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung Manis. Jom Faperta. 3 (2) : 1 ââ¬â 9

Raksun, A., Mahrus, M., & Mertha, I. G. (2020). Pengaruh Jenis Mulsa Dan Dosis Kompos Terhadap Hasil Panen Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.). Jurnal Pijar Mipa, 15(1), 65-68.

Gomez K.A. dan A.A. Gomez. (1991). Prosedur Statistik Untuk penelitian Pertanian Edisi Kedua Penerjemah: Endang Syamsudin dan Justika S. Baharsyah. UI Press. Jakarta.

Teutenburg, H. and Shalabh. (2009). Statistical Analysis of Designed Experiment. Third Edition. Springer. New York

Lawenga, F.F., Hasanah,U. dan Widjajanto, D. (2015). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik terhadap Sifat Fisika Tanah dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill) di Desa Bolupountu Kecamatan sigi Biromaru Kabupaten Sigi. Agrotekbis. 3(5): 564 570

Hasibuan, A.S.Z. (2015). Pemanfaatan Bahan Organik dalam Perbaikan Beberapa Sifat Fisik Tanah Pasir Pantai Selatan Kulon Progo. Planta Tropika. 3 (1): 31 ââ¬â 40.

Raksun, A., Japa, L. dan Mertha, I.G. (2018). Pengaruh Kompos Kotoran Kuda Terhadap Pertumbuhan Kacang Panjang. Biologi Tropis. 18 (2): 170 ââ¬â 173

Raksun, A., Ilhamdi, M.L., Merta, W.I. dan Mertha, I.G. (2020). Vegetative Growth of Fakcoy Due to Different Dose of Bokashi and NPK Fertilizer. Biologi Tropis. 20 (3): 452 ââ¬â 459

Andri, R,K. dan Wawan. (2017). Pengaruh Pemberian Beberapa Dosis Pupuk Kompos (Greenbotane) terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis quteneensis Jacq). JOM Faperta. 4(2): 1 ââ¬â 13

Ryan, I. (2010). Respon Tanaman Sawi (Brasica juncea.L.) Akibat Pemberian Pupuk NPK dan Penambahan Bokashi pada Tanah Asal Bumi Wonorejo Nabire. Agroforestri. 5 (4): 310 ââ¬â 320.

Nurcahya, A.O., Herlina, N. & Guritno, B. (2017). Pengaruh Macam Pupuk Organik dan Waktu Aplikasi terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt). Produsi Tanaman. 5 (9): 1476 - 1482.

Gusmini, Yulnafatmawita & A.F. Daulay (2008). Pengaruh Pemberian Beberapa Jenis Bahan Organik terhadap Peningkatan Kandungan Hara N, P dan K Ultisol Kebun Percobaan Paperta Unad Padang. J. Solum. 5 (2): 57 ââ¬â 65.

Imas, S., Damhuri dan Munir, A. (2017). Pengaruh Pemberian Pupuk Kompos terhadap Produktivitas Tanaman Cabai Merah (Capsicum annum, L.). Jampibi. l 2(1): 57 ââ¬â 64

Kusuma, M.E. (2013). Pengaruh Pemberian Bokashi terhadap Pertumbuhan Vegetatif dan Produksi Rumput Gajah. Ilmu Hewani Tropika. 2 (2): 40 ââ¬â 45.

Nismawati, R. Wulandari & Irmasari (2013.) Pengaruh Pemberian Berbagai Dosis Bokashi terhadap Pertumbuhan Semai Kemiri (Aleurites moluccana L.). Warta Rimba. 1(1): 1 ââ¬â 8.

Nuro, F., Priadi, D. dan Mulyaningsih, E.S. (2016). Efek Pupuk Organik Terhadap Sifat Kimia Tanah. dan Produksi Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir). Proseding Seminar Nasional Hasil-Hasil PPM IPB. Bogor.

Raksun, A. dan Japa, L. (2019). Pengaruh Jenis Mulsa dan Dosis Bokashi terhadap Pertumbuhan Kacang Panjang. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA. 5 (1): 34 ââ¬â 38

Raksun, A., Mahrus dan Mertha, I.G. (2020). Vegetative Growth of Kale Land (Ipomoea reptans poir.) Due to Different doses of NPK and Bokashi Fertilizer. Biologi Tropis. 20 (2): 305 ââ¬â 313

Raksun, A., Ilhamdi, M.L., Merta, W.I. dan Mertha, I.G. (2021). Response of Sweet Corn (Zea mays L. Saccharata) Growth on the Treatment of Organic and NPK Fertilizer. Biologi Tropis. 21 (1): 131 - 139

Raksun, A., Merta, I. W., Mertha, I. G., & Ilhamdi, M. L. (2020). Pengaruh Bokashi Terhadap Pertumbuhan Bayam Cabut (Amaranthus tricolor L.). Jurnal Pijar Mipa, 15(4), 398-403.

Author Biographies

Ahmad Raksun, Program Studi Pendidikan Biologi Universitas mataram

I Wayan Merta, Program Studi Pendidikan Biologi Universitas mataram

I Gde Mertha, Program Studi Pendidikan Biologi Universitas mataram

License

The following terms apply to authors who publish in this journal:
1. Authors retain copyright and grant the journal first publication rights, with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License 4.0 International License (CC-BY License) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and first publication in this journal.

2. Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), acknowledging its initial publication in this journal.
3. Before and during the submission process, authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website), as this can lead to productive exchanges as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.