PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PBM) BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 2 MATARAM DITINJAU DARI KEMAMPUAN AKADEMIK
DOI:
10.29303/jpm.v12i2.343Published:
2017-10-20Issue:
Vol. 12 No. 2 (2017): SeptemberArticles
Downloads
How to Cite
Downloads
Metrics
Abstract
Abstrak. Pembelajaran berbasis masalah berbantuan multimedia merupakan model pembelajaran dan media pembelajaran yang dirancang secara terintegrasi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui ÃÂ pengaruh model pembelajaran berbasis masalah (PBM) berbantuan multimedia terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik dan kemampuan akademik. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasy experiment) dengan desain penelitain non Equivalent pretest-posttest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Mataram Tahun Pelajaran 2017/2018, dan penentuan sampel dilakukan dengan ÃÂ Haphazard Sampling, sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII sebanyak 4 (empat) kelas. Instrumen yang digunakan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis adalah lembar observasi keterlaksanaan RPP dan tes uraian. DataÃÂ dianalisis menggunakan uji Anova dua jalur (Two Way Anava). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Model pembelajaran berbasis masalah berbantuan multimedia secara signifikan berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik; (2) Kemampuan akademik berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik; (3) Tidak ada interaksi antara model pembelajaran berbasis masalah berbantuan multimedia dengan kemampuan akademik terhadap kemampuan berpikir kritis.
ÃÂ
Kata Kunci: Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM), Multimedia, Kemampuan Berpikir KritisLicense
The following terms apply to authors who publish in this journal:
1. Authors retain copyright and grant the journal first publication rights, with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License 4.0 International License (CC-BY License) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and first publication in this journal.
2. Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), acknowledging its initial publication in this journal.
3. Before and during the submission process, authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website), as this can lead to productive exchanges as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).