Pengembangan Bahan Ajar Micro Teaching Untuk Melatih Kompetensi Pedagogik Calon Guru

Penulis

Satutik Rahayu , I Gde Mertha

DOI:

10.29303/jpft.v3i2.418

Diterbitkan:

2017-12-23

Terbitan:

Vol 3 No 2 (2017): Juli - Desember

Kata Kunci:

teaching materials, microteaching, competence, pedagogic

Articles

Cara Mengutip

Rahayu, S., & Mertha, I. G. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Micro Teaching Untuk Melatih Kompetensi Pedagogik Calon Guru. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi (JPFT), 3(2), 232–238. https://doi.org/10.29303/jpft.v3i2.418

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

Physics Education Student is a FKIP student who is printed to become a professional Physics teacher candidate. The competencies that must be possessed by professional teachers are pedagogic competence (ability to manage learning). As a prospective teacher who takes microteaching courses must master and have pedagogic competence. Pedagogic competence training can be done by trained eight basic teaching skills. In order for students to master the eight basic skills of teaching it is necessary to develop microteaching teaching materials. This research is a multi-year research with the type of research is development research following 4D model. The purpose of this research is to develop microteaching teaching materials that have been tested the level of feasibility. Data analysis uses expert validation sheets and user responses. The result of the research shows that the teaching material of micro teaching that has been developed is in good category.

Referensi

Apriana, D. & Husni, M. 2015. Pengembangan Bahan Ajar dengan Cybernetics Behavior Pada Direct Instruction untuk Pengajaran Mikro di PGSD STKIP Hamzanwadi Selong 2014. Jurnal Education. 10(1), 1-14.

Ambarwati, R., Arifin, S., Sari, D.R. 2014. Pengembangan Modul Pembelajaran Mikro berbasis Intructional Approach. Jurnal LPPM. 2(2), 63-69.

Dick, W. & Carey, L. 1990. The Systematic Design of Instructional. Third Edition. USA: Harper Collins Publisher.

Gunada, I.W., Saidu, H. & Sutrio. 2015. Pengembangan Perangkan Pembelajaran Fisika berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Sikap Ilmiah Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 1(1), 38-46.

Hamalik, O. 2009. Pendidikan Guru. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Helmiati. 2014. Micro Teaching Melatih Keterampilan Dasar Mengajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

Lorenso, I.K.T.A, Swatra, I.G, Suartama I.K. 2015. Pengembangan Video Pembelajaran Keterampilan Membuka dan Menutup Serta Menjelaskan Pembelajaran Pada Mata Kuliah Micro Teaching. e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Teknologi Pendidikan. 3(1), 1-12.

Neiveen, N. 1999. Prototiping to Reach Product Quality.ââ¬Â Dalam Design Approaches and Tools in Education and Training. (Yan van Akker, Robert Maribe Branch, Kent Gustafson, Nienke Neiveen, Tjeerd Plomp) Dordrecht: Kluwer Academic Publisher

Niswa, A. 2012. Pengembangan Bahan Ajar Mendengarkan Berbasis Video Interaktif Bermedia Flash Kelas VII D SMP Negeri Kedamen. Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia. 1(1), 1-16.

Oktavian, W., Gunawan & Sutrio. 2017. Pengembangan Bahan Ajar Fisika Kontekstual Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Siswa. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 3(1), 1-7.

Ralph, E.G. 2014. The Effectiveness of Microteaching: Five Yearsââ¬â¢ Findings. International Journal of Humanities Social Sciences and Education (IJHSSE) 1(7), 17-28.

Rohmadi, M. 2012. Menjadi Guru Profesional & Berkarakter untuk membangun Insan Kreatif dan Berbudaya. Surakarta: Yuma Pustaka.

Sanusi, Murtafiah, W. & Krisdiana I. 2016. Pengembangan Bahan Ajar Micro teaching untuk Melatihkan Kompetensi Pedagogik yang mengintegrasikan TIK dan Nilai-Nilai Karakter. Jurnal LPPM 4(1), 34-45.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujadi, I. & Sugiarto, B. 2010. Pengembangan Bahan Ajar Pengajaran Mikro Matematika Kelas SBI. Jurnal Matematika Kreatifââ¬âInovatif. 1(1), 1-10.

Suranti, N.M.Y., Gunawan, & Sahidu, H. 2016. Pengaruh Model Project Based Learning Berbantuan Media Virtual Terhadap Penguasaan Konsep Peserta didik pada Materi Alat-alat Optik. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 2(2), 73-79.

Susantini, A. Kholiq, A, Yonata, B, A, Maulida, A & Faizah, U. 2014. Development Microteaching Handbook for Lecturer, Student, and Learning Laboratory Crew of Science and Mathematic Faculty. International Journal of Education. 6(3), 229-236.

Susilawati. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Fisika Bermuatan Lifeskill untuk Siswa SMA. Jurnal Fisika Indonesia. 18(54), 86-89.

Trisnaningsih. 2007. Pengembangan Bahan ajar Untuk Meningkatkan Pemahaman Materi Mata Kuliah Demografi Teknik. Jurnal Ekonomi & Pendidikan. 4(2), 1-13.

Trianto. 2011. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Bumi Aksara.

Yasa, G.A.A.S. 2012. Pengembangan Bahan Ajar Online Mata Kuliah Micro Teaching dengan Model Borg & Gall pada Program S1 Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Agama Hindu Singaraja. Jurnal Penelitian Pasca Sarjana Undhiksa. 1(1), 1-16.

Zunaidah, F.N. 2016. Meningkatkan Kompetensi Calon Guru melalui Kegiatan Microteaching berbasis Lesson Study (LS) Mahasiswa Pendidikan Biologi. Jurnal Efektor. (28), 21-24.

Lisensi

Penulis yang menerbitkan Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) setuju dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike License 4.0 (Lisensi CC-BY-SA). Lisensi ini memungkinkan penulis untuk menggunakan semua artikel, kumpulan data, grafik, dan lampiran dalam aplikasi penambangan data, mesin pencari, situs web, blog, dan platform lain dengan memberikan referensi yang sesuai. Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan akan mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
  2. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT).
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>