Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Dengan Pembekalan Pengetahuan Awal Terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta Didik SMA
DOI:
10.29303/jpft.v3i1.335Published:
2017-07-30Issue:
Vol. 3 No. 1 (2017): Januari - JuniKeywords:
Problem-based learning, briefing prior knowledge, skills process.Articles
Downloads
How to Cite
Downloads
Metrics
Abstract
This study aims to determine the effect of problem based learning model with debriefing prior knowledge of the science process skills of learners. This research is a quasi experimental research using non-equivalent control group design. The population in this study is all students of class XI IPA SMAN 1 Montong Gading. The sampling of the research using saturated sampling technique, so that the selected class XI IPA 1 as the experimental class will be given treatment in the form of problem-based learning model with initial knowledge knowledge and class XI IPA 2 as the control class to be given treatment in the form of problem-based learning model. Data collection of science process skills using observation techniques on the observation sheet. Hypothesis test using t-pooled variance test obtained tcount value is greater than ttable. The result of the research shows that the use of problem-based learning model with prior knowledge sharing influences the science process skill of SMA students.References
Abidin, Y. (2014). Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT Refika Aditama.
Azizirrahim, E., Sutrio, S., & Gunawan, G. (2015). Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Sains dalam Model Pembelajaran Guided Discovery untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Fisika pada Siswa Kelas VIIA SMPN 8 Mataram Tahun Ajaran 2015/2016. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 1(2), 272-275.
Arends, R.I. (2007). Learning to Teach 7th Edition. USA: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Darma, N.I., Sadra, W.I., dan Sariyasa. (2013). Pengaruh Pendidikan Matematika Realistik terhadap Pemahaman Konsep dan Daya Matematika Ditinjau dari Pengetahuan Awal Siswa SMP Nasional Plus Jembatan Budaya. Jurnal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi Pendidikan Matematika. Volume 2.
Devi, P., K. (2010). Keterampilan Proses dalam Pembelajaran IPA. Jakarta: PPPPTK IPA.
Djamarah dan Bukhari. (2000). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi edukatif Suatu Pendekatan Teoritis Psikologi. Jakarta: Renika Cipta.
Gunada, W.I., Sahidu, H., dan Sutrio, S. (2015). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Sikap Ilmiah Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 1(1), 38-46.
Handhika, J. (2010). Pembelajaran Fisika Melalui Inkuiri Terbimbing dengan Metode Eksperimen dan Demonstrasi Ditinjau dari Aktivitas dan Perhatian Mahasiswa. JP2F. 1(1), 9-23.
Herayanti, L., Habibi. (2014). Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Pendekatan Inkuiri untuk Meningkatkan Kreativitas Calon Guru Fisika. Jurnal Kependidikan. 13(3), 281-287.
Hosnan. (2016). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Ismaimuza, D., (2011). Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Ditinjau dari Pengetahuan Awal Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 11-20.
Irawati. R.,K. (2014). Pengaruh Model Problem Solving dan Problem Posing serta Kemampuan Awal terhadap Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan SAINS, 2(4), 184-192.
Masek, A., Sulaiman, Y. (2011). The Effect of Problem Based Learning on Critical Thinking Ability: A Theoretical and Empirical Review. International Review of Social Sciences and Humanities, 2(1). 215-221.
Meyers, B.E., Washburn, S.G. & Dyer, J.E. (2004). Assessing Agriculture Teacherââ¬â¢ Capacity for Teaching Science Integrated Process Skills. Journal of Southern Agricultural Education Research, 54 (1), 74-84.
Muamar, H., Hardjono, A., Gunawan, G. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Assure dan Pengetahuan Awal Terhadap Hasil Belajar IPA-Fisika Siswa Kelas VIII SMPN 22 Mataram. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 1(3), 166-172.
Prastiti, T., D. (2007). Pengaruh Pendekatan Pembelajaran RME dan Pengetahuan Awal Terhadap Kemampuan Komunikasi dan Pehamanan Matematika Siswa SMP Kelas VII. Didaktika, 1(1), 199-215.
Prihatiningtyas, S., Prastowo, T., & Jatmiko, B. (2013). Imlementasi Simulasi PhET dan Kit Sederhana untuk Mengajarkan Keterampilan Psikomotor Peserta didik pada Pokok Bahasan Alat Optik. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. 2(1).
Prima, E.C., & Kurniawati, I., (2011). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan Pendekatan Inkuiri untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Penguasaan Konsep Elastisitas pada Siswa SMA. Jurnal Pendidikan MIPA, 16(1), 179-184.
Rahmawati, D., Nugroho, S.E., & Putra, N.M.D (2014). Penerapan Model Pembelajaran kooperatif Tipe Numbered Head Together Berbasis Eksperimen Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Sains Siswa SMP. UPEJ, 3(1), 41-45.
Sani, R.A. (2014). Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Setyowati, A., dan Subali, B. (2011). Implementasi pendekatan konflik kognitif dalam pembelajaran fisika untuk menumbuhkan kemampuan berpikir kritis siswa SMP kelas VIII. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 7(2), 89-96.
Suardani, N.N., Swasta, I.B.J., dan Widiyanti, N.L.P.M. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Keterampilan Proses Sains Siswa. Jurnal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi Pendiidkan IPA. 4(1).
Suliyono, (2013). Pengaruh Pendekatan Genius Learning Berbasis Kerja Imiah terhadap Prestasi Belajar Fisika Ditinjau dari Pengetahuan Awal Sis SMPN 13 Balikpapan Tahun 2012. Jurnal Pendidikan SAINS, 1(3), 243-248.
Sundayana, R. (2014). Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Trianto. 2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
Wahyudi, A., Marjono, dan Harlita. (2015). Pengaruh Problem Based Learning terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri Jumapolo Tahun Pelajaran 2013/2014. Jurnal Bio-Pedagogi. 4 (1), 5-11.
Widayanto. (2009). Pengembangan Keterampilan Proses dan Pemahaman Siswa Kelas X Melalui KIT Optik. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 5(2), 1-7.
License
Authors who publish with Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License 4.0 International License (CC-BY-SA License). This license allows authors to use all articles, data sets, graphics, and appendices in data mining applications, search engines, web sites, blogs, and other platforms by providing an appropriate reference. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and will retain publishing rights without restrictions.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).