Keterampilan Pemecahan Masalah Mahasiswa Dalam Pembelajaran Bandul Fisis Menggunakan Model Problem Solving Virtual Laboratory

Penulis

Sutarno Sutarno , Agus Setiawan , Andi Suhandi , Ida Kaniawati , Desy Hanisa Putri

DOI:

10.29303/jpft.v3i2.396

Diterbitkan:

2017-12-16

Terbitan:

Vol 3 No 2 (2017): Juli - Desember

Kata Kunci:

problem-solving skills, problem solving virtual laboratory, expository virtual laboratory

Articles

Cara Mengutip

Sutarno, S., Setiawan, A., Suhandi, A., Kaniawati, I., & Putri, D. H. (2017). Keterampilan Pemecahan Masalah Mahasiswa Dalam Pembelajaran Bandul Fisis Menggunakan Model Problem Solving Virtual Laboratory. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Teknologi (JPFT), 3(2), 164–172. https://doi.org/10.29303/jpft.v3i2.396

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Metrik

Metrik sedang dimuat ...

Abstrak

This study aims to explore pre-service physics teachersââ¬â¢ problem-solving skills through the implementation of problem solving virtual laboratory (PSVL) model on the concept of simple pendulum. This research has been conducted at a university in Bengkulu in academic year 2016/2017. This research is a quasi experiment with nonequivalent control group design. Subjects were 70 students divided into experimental and control groups. Students of the experimental group follow lab activity using PSVL model, while the control group used the expository virtual lab (EVL) model. Studentsââ¬â¢ problem-solving skills are explored using problem-solving skills tests. Based on the data analysis, it is found that the improvement of studentsââ¬â¢ problem solving skills of experimental group and control group differ significantly. Improved studentsââ¬â¢ problem solving skills in experiment group was higher than control group. It can be concluded that the implementation of the PSVL model can improve studentsââ¬â¢ problem-solving skills.

Referensi

Bajpai, M. 2013. Developing concepts in physics through virtual lab experiment: an effectiveness study. International Journal of Educational Technology. 3(1), 43-50.

Bajpai, M. & Kumar, A. 2015. Effect of virtual laboratory on studentââ¬â¢s conceptual achievement in physics. International Journal of Current Research. 7(02), 12808-12813.

Barkley, E.E., Cross, K.P., & Major, C.H. 2014. Collaborative Learning Techniques: Teknik-teknik Pembelajaran Kolaboratif. Bandung: Penerbit Nusa Media.

Binkley, M., Erstad, O., Herman, J., Raizen, S., Ripley, M., Ricci, M. M., & Rumble, M. 2012. Defining twenty-first century skills (Griffin, et al, Eds: Assessment and teaching of 21st century skills). New York.

Busyairi, A & Sinaga, P. 2015. Profil keterampilan pemecahan masalah secara kreatif siswa SMA pada pokok bahasan listrik dinamis. Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) SNF2015. 4: 23-28.

Chao, J. et. al. 2015. Sensor-augmented virtual labs: using physical interactions with science simulations to promote understanding of gas behavior. J Sci Educ Technol.

Darrah, M., Humbert, R., Finstein, J., Simon, M. & Hopkins, J. 2014. Are virtual labs as effective as hands-on labs for undergraduate physics? a comparative study at two major universities. Journal of Science Education Technology. 23 (6), 803-814.

Gok, T. 2014. Studentsââ¬â¢ achievement, skill and confidence in using stepwise problem-solving strategies. Eurasia Journal of Mathematics, Science & Technology Education. 10(6), 617-624.

Gunawan., Harjono, A., Sahidu, H., & Herayanti, L. 2017. Virtual laboratory to improve studentsââ¬â¢ problem-solving skills on electricity concept. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. 6(2), 257-264.

Hastuti, A., Sahidu, H. & Gunawan. 2016. Pengaruh model PBL berbantuan media virtual tehadap kemampuan pemecahan masalah fisika. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 2(3), 129-135.

Heller, P. & Heller, K. 2010. Problem solving labs, in cooperative group problem solving in physics. Research Report. Departement of Physics University of Minnesota.

Hofstein, A & Lunneta, V.N. 2004. The labority in science education: foundations for the twenty first century. Science Education. 88, 28-54.

Jauhari, T., Hikmawati. & Wahyudi. 2016. Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah berbantuan media phet terhadap hasil belajar fisika siswa kelas X SMAN 1 Gunungsari Tahun Pelajaran 2015/2016. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 2(1), 7-12.

Jonassen, D. H. 2011. Learning to Solve Problems: A Handbook for Designing Problem-Solving Learning Environments. New York and London: Roudledge.

Kistiono. 2014. Pengembangan model praktikum kontekstual pada praktikum fisika dasar untuk meningkatkan keterampilan generik sains dan pemahaman konsep. (Disertasi). Bandung: SPs UPI.

Malik, A., Setiawan, A., Suhandi, A. & Permanasari, A. 2017. Learning experience on transforming using HOT lab for pre-service physics teachers. Journal of Physics: Conference Series. 889 (2017) 012140.

Putri, D. H & Sutarno, M. 2014. Profil peralatan dan keterlaksanaan praktikum fisika SMA di wilayah miskin Propinsi Bengkulu. Jurnal Exacta. 12(1), 1-6

Putri, D.H., Risdianto, E. & Sutarno, S. 2017a. Pre-service physics teachersââ¬â¢ perception toward hands-on lab activity and their 21st century skills. Journal of Physics: Conference Series. 889 (2017) 012015.

Putri, D.H., Risdianto, E. & Sutarno, S. 2017b. Identifikasi keterlaksanaan praktikum fisika SMA dan pembekalan keterampilan abad 21. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Interpreneurship IV. Semarang: UPGRIS.

Pyatt, K. & Sims, R. 2011. Virtual and physical experimentation in inquiry-based science labs: attitudes, performance and access. J Sci Educ Technol. 21, 133-147.

Sari, P.I., Gunawan. & Harjono, A. 2016. Penggunaan discovery learning berbantuan laboratorium virtual pada penguasaan konsep fisika siswa. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi. 2(4), 176-182.

Sutarno. 2013. Pengaruh penerapan praktikum virtual berbasis problem solving terhadap kemampuan berpikir kritis mahasiswa. Prosiding Semirata BKS-PTN Wilayah Barat. Lampung: FMIPA Unila.

Sutarno, S., Setiawan, A., Suhandi, A. & Kaniawati, I. 2017a. Pre-service physics teachersââ¬â¢ problem-solving skills in projectile motion concept. Journal of Physics: Conference Series. 889 (2017) 012105.

Sutarno, S., Setiawan, A., Suhandi, A. & Kaniawati, I. 2017b. Learning outcome dalam pembelajaran fisika berbasis virtual lab. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Interpreneurship IV. Semarang: UPGRIS.

Taslidere, E. 2015. A study investigating the effect of treatment developed by integrating the 5E and simulation on pre-service science teacherââ¬â¢s achievement in photoelectric effect. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education. 11(4), 777-792.

Tobin, K. 1990. Research on science laboratory activities: In pursuit of better questions and answers to improve learning. School Science and Mathematics. 90(5), 403ââ¬â418.

Wibowo, F.C., Suhandi, A., Rusdiana, D., Darman, D.R., Ruhiat, Y., Denny, Y., Suherman., & Fatah, A. 2016. Microscopic virtual media (MVM) in physics learning: case study on students understanding of heat transfer. Journal of Physics: Conference Series. 739 (2016) 012044.

Lisensi

Penulis yang menerbitkan Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT) setuju dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak jurnal untuk publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike License 4.0 (Lisensi CC-BY-SA). Lisensi ini memungkinkan penulis untuk menggunakan semua artikel, kumpulan data, grafik, dan lampiran dalam aplikasi penambangan data, mesin pencari, situs web, blog, dan platform lain dengan memberikan referensi yang sesuai. Jurnal memungkinkan penulis untuk memegang hak cipta tanpa batasan dan akan mempertahankan hak penerbitan tanpa batasan.
  2. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke penyimpanan institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi (JPFT).
  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).

Artikel Serupa

<< < 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.